Halaman

Minggu, 28 Oktober 2012

#NoMention :)

Hai! orang yang begitu baik..
Apa kabar? Semoga selalu baik-baik saja .
Aku ingin sedikit bercerita, meskipun tak secara langsung
Hanya lewat tulisan-tulisan kecil inilah aku mampu bercerita
Aku tahu, mungkin tak sepatutnya aku bersikap seperti ini
Aku minta maaf, sungguh. Permintaan maaf ini dari hatiku yang terdalam
Apa kamu tahu, sesungguhnya aku lelah, aku sangat lelah
Lelah dengan keadaan ini, dengan segala pemikiran -bodoh- ku
Ya, mungkin aku terlalu sibuk dan terlalu terfokus pada pemikiranku, pemikiran yang di dalamnya aku memberikan pembenaran tersendiri, tanpa tahu apa yang sebenarnya ada
Aku tahu itu, aku sadar dan aku minta maaf
Adakah kiranya kamu sudi memaafkan tingkahku yang sungguh kekanak-kanakan ini?

Wahai orang baik,,
Jika aku mengatakan bahwa aku lelah, sepenuhnya lelah..
Aku mengerti satu hal, kamu! Kamu adalah orang yang jauh lebih lelah dengan semua ini.
Dan aku begitu keterlaluan, hingga terus-menerus melakukan hal itu, dan tanpa sadar aku telah menyakiti orang yang benar-benar baik dan tulus kepadaku..
Maafkan aku,, sungguh aku tak kuasa untuk meminta itu secara langsung kepadamu
Mungkin hanya lewat tulisan ini aku sanggup mengutarakannya.
Yah! hanya tulisan ini yang mampu aku goreskan. Walaupun mungkin engkau tidak akan pernah membacanya, tapi aku berharap kamu mengetahui penyesalanku ini.

Orang yang baik, aku mungkin tidak begitu bisa mengertimu sebaik kamu mengerti dan memahami ku
Aku hanya seseorang yang sebenarnya begitu rapuh. kadang aku tergoyahkan jika mengingat hal itu.
Bukan mauku seperti ini, sungguh aku tidak menginginkannya terjadi
Aku pun mengerti jika engkau tak mungkin berkata dan bercerita mengenai hal itu sekarang
Aku tahu, dan aku memahami itu. Sangat paham
Namun, jika aku boleh meminta, tolong yakinkan aku sedikit saja
Tak perlu dengan ucapan yang gamblang atau sejenisnya
Cukup hanya dengan sesuatu -yang aku sendiri tak tahu apa itu-
Sesuatu yang bisa meyakinkan aku, sedikit saja :')

Aku mungkin tidak bisa memahamimu dengan sempurna, tapi selama aku masih bernafas, aku akan berusaha sebisa mungkin untuk mencoba memahamimu..
Maafkan aku yang terlalu banyak mau ini, maaf untuk semua luka yang secara tidak sadar telah aku goreskan padamu
Maaf. . .
dan terima kasih,, terima kasih untukmu yang selalu tak pernah lelah menghadapiku
Maaf dan Terima Kasih ku yang terdalam untukmu wahai orang yang begitu baik :)
Jangan pernah lelah menghadapiku, aku mohon :')
Teruntuk, 'orang baik' -sang penikmat bulan-

Malang, 28 Oktober 2012 
18:30 WIB

Allah SWT Itu Adil



Allah itu Adil...
Maha Adil...          
DIA tahu apa yang berserak dalam hati, apa yang kita inginkan, dan apa yang kita pikirkan..
DIA tahu, kita akan hidup seperti apa nantinya..
DIA menggariskan hidup kita, lebih baik dari yang pernah kita pikirkan...
Saat do'a dan ingin kita dikehendaki-NYA, senanglah pasti hati kita...
Namun, saat ingin kita belum bertemu RidhoNYA, bukan berarti hidup kita akan terus terpuruk....
DIA menetapkan yang paling baik.. 
DIA bekehendak apa yang bakal berguna buat kita..
Oleh karena itu, tersenyumlah...
Sesungguhnya, sebaik-baik perencana yang mampu mengalahkan segala rencana manusia,, hanya DIA yang punya dan bisa :)


Malang, 28 Oktober 2012

Rabu, 17 Oktober 2012

Catatan Kecil Tentang Mereka :)

Namaku Putri. Seorang mahasiswi Universitas Brawijaya angkatan 2010.
Sekalipun, aku tak pernah bermimpi akan menuntut ilmu di tempat ini.
Tapi nampaknya takdir berkata lain, akhirnya akupun menjalani hidupku dengan bahagia di sini, di tempat ini. Alhamdulillah :)

1 Agusutus 2010.
Aku mengawali kehidupan baruku di sini, di kota ini, di tempat ini.
Layaknya mahasiswa baru lainnya, aku menjalani serangkaian Ospek di Fakultasku. Bersama kawan-kawan seperjuanganku - Ekalavya 48 :)
Ospek, cukuplah untuk pengenalan awal terhadap fakultas ku - Teknologi Pertanian -
Well, di sini bukan mau ngebahas Ospek yah.. hehe Lanjut ke inti cerita aja deh \(^.^)/

Teknologi Industri Pertanian Universitas Brawijaya Angkatan 2010
Sadar tidak sadar, Suka tidak suka, Rela tidak rela (opo ae :D)
Inilah yang mempertemukan kita, aku dan kalian semua -sahabat-sahabatku-
Aku memiliki 8 orang sahabat yagn beraneka karakter - kayak nano-nano deh, hehehe -
Aku inget, kuliah perdana D.31 entah mata kuliah apa aku lupa :D
Saat itu, aku bertemu dg teman sekelompok PK2 ku - Hany, Mega, Shintya - dan aku ingat, dengan polosnya Shintya mengulurkan tangan dan bertanya "Namamu siapa?" Ah, nampaknya dia lupa siapa aku :) Lalu Aku membalas uluran tangannya dan bilang "Putri" Saat itu - aku lupa entah Hany atau Mega - bilang "Dia itu temen sekelompok kita PK2 loh Shin,kamu lupa ya?" dan aku hanya tersenyum simpul menyaksikan kejadian itu :)
Setelah itu, hari-hari pun kami lalui berempat. Dan kemudian waktu pun membuat kami bertemu dengan sosok-sosok yang lain, mereka - Nurul, Bella, Lufi, Ninin dan Arinta - mereka semua sosok yg sangat luar biasa bautku. Awal pertemuan dan kisah persahabatan ini pun kami jalani, hingga saat ini dan sampai nanti. Aamiin :)

Oke, langsung aja ya. Sedikit kisah tentang 'mereka' bagiku :)
Sahabat-sahabatku adalah sosok yang luar biasa di jalan hidup mereka masing-masing :)


Semua sahabatku orangnya cantik, jadi gak perlu disebutin lagi di bawah ya :D

1. Nurul Qomariyah, aku memanggilnya 'bunda'. Kenapa dia yg pertama aku sebut? Ya! Karna dia bundaku :D Sebuah keluarga yg tidak sengaja terbentuk kala praktikum Fisika Dasar (Ini gak perlu diceritain dulu :p). Bunda, sosok yang cerdas, pintar, rajin, IP selalu cumlaude (aku pengen deh bisa kayak bunda :D). Bunda, sosok yang tangguh dan kuat, serta bijak. Dulu bunda pernah bilang tentang 'kotak kenangan dan kuncinya' aku masih sangat ingat bun, dan aku rasa kamu benar tentang teori itu \(^.^)/ terima kasih sudah mengingatkan :)


2. Kiki Mega Astutik Setiawan, aku memanggilnya 'cece'. Cece di urutan ke dua karna dia, ceceku (konsep yg sama, keluarga :D). Cece, sosok yang tegas. kalo gak ya gak, kalo iya ya iya. Tegas! Dan aku suka :D. Cece yang selalu pulang tiap minggu (pengeeenn,, hehe). Cece dg segala ceritanya yg menurutku luar biasa, yang kalo ngomong bisa bikin aku cegek, hehehe :p (Ampun ce ^^) Cece, terima kasih sudah menjadi cece yg baik buatku :)

3. Bella Rahmawati Kusuma Wardani, aku memanggilnya 'bella'. Bella, anak tetangga (Tente Ninin dan Om Reinhard ^^). Bella, seorang yang baik hatinya, yang selalu memperhatikan orang2 disekitarnya -termasuk aku-, seseorang yang selau tau lebih dulu kalo ada apa2 denganku, hehe. Seseorang yang 'perasa'. Sosok yang gak mau ngerepotin orang lain padahal dia sering direpotin orang lain. Bella, terima kasih atas semua perhatianmu selama ini :)


4. Qurrata A'yunin, aku memanggilnya 'tante nin' (mamanya Bella). Sosok yang ceria, sangat ceria, lucu, gemesin (tapi lebih gemesin cinty sih :p). Tante nin, sosok yang keliatannya cuek, tapi sebenernya perhatian banget :D - ini turunan ya, Bel? :D - Tante nin itu,, yang bikin suasana jadi lebih hidup dengan celotehannya yang khas. Terima kasih tante nin :)

5. Shintya Maharani, aku memanggilnya cinty. Cinty, anaknya lucu, ngegemesin, pipinya kayak bakpao :D. Cinty, sosok yang gak tegaan, gak bisa ngeliat orang lain sedih apalagi dibentak-bentak. Sosok yang paling gak bisa marah diantara kita bersembilan :) Cinty, sosok yang bikin aku pengen nyubit tuh pipinya -apalagi bella, malah mau dikiloin pipinya nih anak :D- Cinty, makasih yaa udah jadi 'mbak shintya'ku, udah jadi temen bermainku, cece dan bella - secara, kita tetanggaan- \(^.^)/

6.  Hany Setyorini, (Bukan Setyo *makhluk halus* hihihi :p),aku memanggilnya 'Hany, kadang bulek'. Hany, nyagnya Cinty. Hany, sosok yang lembut, tapi belakangan ini jadi 'endel' hehehe ^v^. Hany, orang yg gak bisa di bus lama-lama. Sosok yang perhatian juga sih. Sosok yang ngertiin aku juga. hehe. Sering tak repotin terutama soal inap-menginap :D Makasih bulek buat semuanya selama ini :)

7. Lufi Tri Wahyu Ningrum, aku memanggilnya 'tante lup'. Tante lup, orangnya baek banget :D. Hampir sama kayak tante nin, keliatannya doang cuek, tapi sebenernya perhatian banget ^^. Tante, temen seperjuangan pas Hi Great (yg sering dipanggil tiba2 gara2 mau mintak uang :p). Tante lup, seperti sosok ibu kedua buat aku dan cece -setelah bunda tentunya- hehehe. Terima kasih tanteku sayang :)

8. Arinta Dea Puspita, Aku memanggilnya 'arinta'. Arinta itu, lucu, teges juga sih, pemikirannya waw -pengertian deh :D-. Arinta, yang sering dihutangin pulsa sama anak2 tapi gak pernah marah kalo dihutangin :D -ini mah karna dia emang jualan pulsa, hihihi- Ta, makasih banyak ya :)

Ini urutannya dimulai dari anak - baru ke orang tua, soalnya kan aku masih anak-anak nih ya. Jadi biar adil aja, hehehe ^^
Sahabat-sahabatku, terma kasih untuk semua yang udah kalian berikan ke aku selama ini. Maaf kalau aku sering ngeselin atau sejanisnya :) Love You All *Big Hug and Kiss* :*

Ket foto : (dari kiri) Tante Nin, Hany, Arinta, Bunda, Aku, Cece, Shintya, Tante Lup, Bella

Inget ya rek, janji kita. 5 tahun lagi -26 Agustus 2017- kita bakalan ketemu lagi di sini, si kota ini. Tentunya gak cuman ber-9. Tapi ber-18 (karna bella protes, jadi diubah deh) Kit akumpulnya besaok ber-18 ++ (Kita+Suami+Anan2 kita nanti) hehehe
Penasaran pengen liat kalian di masa itu, kayak apa yaa??? *mikir* hehe

Oke, sahabatku gak cuman itu sebenrnya. Tapi kesempatan kali ini cukup itu dulua aja ya sementara, nanti yg lain aku bahas di lain kesempatan deh, insyaallah :)

Malang, 17 Oktober 2012 05.15 WIB

Kokoro No Tomo (Teman di Hati)

Dini hari, aku terbangun dari tidurku.. Entah kenapa mata ini enggan untuk ditutup kembali.
Aku beranjak, membuka laptop dan memutar playlist ku.
Saat itu entah kebetulan atau apa, lagu yang terputar adalah salah satu lagu jepang yang menurutku 'kalem' :)
----ooo----
Well, Kokoro No Tomo. Lagu yang dipopulerkan oleh Mayumi Itsuwa.
Aku gak terlalu paham sama bahasa Jepang (hehe), jadi aku searching aja tentang lagu ini dan maknanya. Jadi yang tertulis dalam tulisan ini adalah hasil searching, maka maafkanlah jika ada yang slah arti. hehehe
Dan ketika aku tahu maknanya, ternyata benar. Lagu ini sesuatu deh :)
Langsung aja deh ya daripada kebanyakan nulis gak jelas ntar, hehe

----ooo----

Kokoro No Tomo (Teman di Hati)
-Mayumi Itsuwa-



Anata kara kurushimi ubaeta sono toki  (Kala itu mampu kulepaskan kesedihan dari hatimu)

Watashinimo ikite yuku yuki ga waite kuru (Semangatku pun bergelora menapaki jalan hidup ini)

Anata to de au made wa kodoku na susurai bito (Sebelum bersama denganmu,kesepian aku berkelana)

Sonote no nukumori o kanji sasete (Biar kurasakan hangatnya jemarimu)

Ai wa itsumo rarabai (Cinta selalu meninabobokan)

Tabini tsukareta toki (Tatkala lelah dalam perjalanan)

Tada kokorono tomoto, watashi o yonde (Ingatlah diriku sebagai teman hati)

Shinjiau kokoro sae dokaka ni wasurete (Bahkan hati yang percaya terlupa entah dimana)

Hito wa naze sugita hi no shiawase o ikareru (Mengapa orang-orang mengejar kebahagiaan yang telah berlalu)

Shizuka ni mabutta tojite kokorono doa o hiraki (Pejamkankan matamu perlahan dan singkaplah jendela hatimu )

Watashi o tsukandara namida fuite (Raih tanganku dan usaplah air matamu)

Ai wa itsumo rarabai (Cinta selalu menina bobokan)

Anatawa yowai toki (Manakala engkau lemah)

Tada kokorono to moto, watashi o yonde (Ingatlah diriku sebagai teman hati)


Selasa, 24 Juli 2012

Daun Yang Jatuh Takkan Pernah Membenci Angin


Daun yang jatuh takkan pernah membenci angin
Karna angin mampumenghebatkan daun dengan pesonanya
Meski daun harus merelakan terlepas dari dahannya
Namun angin tetap mampu menghebatkannya
Angin mampu membawa daun terbang
Karna angin, daun bisa melihat wujud pohon seutuhnya dari kejauhan
Dan ketika angin menghempaskannya ke tanah
Daun pun bisa menyatu dengan tanah
Dan pada akhirnya, ia akan menjadi sari dari pohonnya sendiri :)





Selayaknya daun yang jatuh tak pernah membenci angin.
Begitu pula, embun yang hilang tak seharusnya membenci mentari.
Ya! karna itulah Sunnatullah :)


Terinspirasi dari novel dengan judul yang sama (Tere Liye - Daun Yang Jatuh Tak Pernah  Membenci Angin)

Selasa, 12 Juni 2012

Mendengarkan Cinta (Just Share)

Hal-hal yang pengen kita omongin, atau yang harus kita bilang, justru malah nggak pernah kita ungkap.
Parahnya lagi, kita terbiasa pake simbol-simbol atau kata-kata lain buat nunjukin arti sebenarnya.
Walhasil,, seringnya maksud kita itu jadi nggak terkomunikasikan dan bikin orang lain jadi bete, ngerasa nggak disayang, nggak dihargai atau apalah itu namanya.
Iya sih,, ada saat-saat kita ngerasa nggak nyaman mengekspresikan cinta yang kita rasa. Karena takut mempermalukan orang lain atau bahkan diri kita sendiri.
Kita ragu buat bilang “I Love You”,, jadinya kita menyampaikan perasaan itu lewat kata-kata yang lain seperti “Jaga diri baik-baik”, “Belajar yang bener”, ”Hati-hati di jalan”, ”Jangan ngebut”, ”Jangan lupa makan” atau kata-kata yang lain.
Tapi,, sebenernya itu cuma opsi-opsi lain dari perkataan yang sesungguhnya : “Saya sayang kamu”, “Saya peduli sama kamu”, “Kamu sangat berarti buat saya”, “Saya nggak mau kamu terluka”.
So,, nggak ada salahnya kita coba Mendengarkan Cinta lewat kalimat-kalimat yang dikatakan orang lain.
Ungkapan eksplisit itu penting, tapi bagaimana kita mengungkapkannya bisa jadi jauh lebih penting.
Setiap pelukan bermakna cinta, meski kata-kata yang keluar sangatlah berbeda.
Setiap perhatian yang diberikan orang lain menyimpan cinta,, walau bentuknya kaku atau mungkin kasar. Yang pasti, kita harus mencari dan mendengar cinta yang ada di baliknya.

Seorang ibu bisa ngomelin anaknya karna nilai rapor atau kamar yang berantakan. Si anak mungkin hanya mendengar omelannya. Tapi kalo dia bener-bener MENDENGAR, dia bakal nemuin cinta di sana.
Kepedulian cinta ibunya muncul dalam bentuk omelan. Tapi gimanapun juga, itu adalah cinta.
Seorang gadis pulang larut malam, dan akhirnya dapet kuliah gratis dari bokapnya. Gadis itu cuma nangkep kemarahan sang bokap. Tapi kalo dia mencoba untuk Mendengarkan Cinta, dia bakal menemukannya.
“Kamu gimana sih, papa jadi khawatir sama kamu” kata bokapnya. Tau nggak, itu sama aja dengan “Papa sayang dan peduli sama kamu. Kamu sangat berarti buat papa” yang sayangnya, nggak tersampaikan dengan lisan.

Kita mengungkapkan cinta dalam banyak cara. hadiah ulang tahun,, pesan-pesan kecil,, dengan senyuman,, dengan air mata.
Cinta nggak hanya ada dalam kata-kata, tapi juga dalam diam. Dan sering kali kita menunjukkan cinta dengan memaafkan orang yang nggak mau mendengar cinta yang kita sampaikan.
Masalah dalam Mendengarkan Cinta adalah kesulitan dan keterbatasan kita untuk mengerti bahasa cinta yang dipakai orang lain. Yang kerap kali terjadi, kita jarang mendengarkan orang lain.
Kita mendengar kata-kata tapi kita nggak mempertimbangkan ekspresi atau tindakan-tindakan yang mengiringi kata-kata itu.
Sering juga kita cuma bisa mendengar hal-hal negatif, penolakan, kesalahpahaman dan mengabaikan cinta yang menjadi dasarnya.
Dengerin deh cinta-cinta yang ada di sekitar kita.
Kalo kita bener-bener berusaha mendengarkan, kita bakal temui bahwa sebenarnya kita memang dicintai.
Mendengarkan cinta bisa membuat kita sadar bahwa dunia ini adalah tempat yang begitu indah.

Cinta adalah anugerah
Membuat kita tersenyum
Membuat kita bernyanyi
Membuat kita sedih
Membuat kita menangis
Membuat kita bertanya “Kenapa?”
Membuat kita menerima
Membuat kita memberi
Dan yang paling penting
Cinta,, membuat kita hidup

Bukanlah kehadiran atau ketidakhadiran yang penting.
Kita nggak perlu merasa kesepian meski kita sedang sendiri. Sendiri itu perlu lho. Dan hal itu jangan sampe membuat kita kesepian.
Yang jadi masalah bukan berada bersama seseorang tapi ‘berada untuk seseorang’.
Jangan pernah ragu untuk nyatakan cinta. Jujurlah dengan apa yang kita rasa, dan katakana! Nggak ada ruginya mengekspresikan diri. Ambil kesempatan untuk mengungkapkan pada seseorang ‘betapa pentingnya dia buat kita’. Lakukan, buat perubahan, hindari penyesalan..
Satu lagi, tetaplah dekat dengan kawan dan keluarga. Karena mereka udah berjasa membangun diri kita yang sekarang.
Cinta memanag ada untuk ditebarkan. Dan saat cinta yang kita berikan diterima atau dibalas, itulah saat hidup menjadi penuh makna ^.^

Senin, 11 Juni 2012

Thanks for Anyone

Thanks for those who hated me,
you made me become a stronger person.

Thanks for those who loved me,
you made my heart grow fonder.

Thanks for those who cared,
you made me feel important.

Thanks for those who entered my life,
you made me become who I’m today.

Thanks for those who left,
you showed me that nothing last forever.

Thanks for those who stayed,
you showed me the true meaning of love and friendship :)

Bintang dan Kamu :)

Bintang tak kuasa menahan pancaran sinarnya
Berbinar tanpa ada keluh kesah
Indah ketika kau tunjukkan itu
Sedikit canda dan lawakan yang kau tunjukkan
Dan saat itu pula aku mengenalmu
Waktu ke waktu hingga sekarang ini
Makin aku mengerti,
Sosokmu telah mengalihkan semua bintang yang aku kenal
Panacaran sinarnya,
Pertanda hiburan yang kau beri
Banyak tawa yang kau ciptakan
Karena kelebihanmu untuk menghapus penat kami
Terima kasih untuk kehadiranmu di hidupku
Jadilah seperti bintang ketika malam itu
Akan kau dapat kasih sayang yang selalu ada
karena bintang itu adalah, KAMU :)

Sabtu, 21 Januari 2012

Meminjam dan Dipinjami :)

Suatu hari,, di saat senja tiba. seorang gadis bertanya pada ibunya
"Ibu, kenapa Tuhan mengambil orang-orang yang ku sayangi ? Hingga terkadang aku merasa sendiri.."
Sang ibu hanya tersenyum dan berkata pada putrinya "nak, apa yang kamu rasakan ketika seorang temanmu meminjamkan benda miliknya yang kamu sukai ?"
"senang sekali rasanya Bu. Lantas kenapa ?" jawab sang anak
"lalu setelah beberapa lama, ketika temanmu tadi meminta barang itu dikembalikan. Apa yang kau lakukan ?" tanya sang ibu.
Sang anak dengan tegas menjawab ''aku akan mengembalikannya dan bilang TERIMA KASIH."
"kenapa ?" tanya sang Ibu
"Karna dia telah memberiku kesempatan untuk memiliki barang yang ku sukai." jawab sang anak
Ibu hanya tersenyum simpul, dan berkata "Lalu ketika Tuhan mengambil miliknya yang telah dipinjamkan pada kita, kenapa tak terucap rasa TERIMA KASIH itu sayang? Bukankah Tuhan begitu baik karena DIA telah memberi kita kesempatan untuk memiliki orang-orang yang kita sayangi..?"
Sang anak terpaku mendengar perkataan ibunya.
Melihat itu, sang ibu memegang bahu putrinya dan berkata "nak, ketika kamu merasa kehilangan orang yang kau kaishi dan kau sayangi,, seharusnya kau mengucapkan TERIMA KASIH pada Tuhan yang telah memberimu kesempatan untuk dekat dan memiliki dia (atau mereka). Dan berdo'a lah agar Tuhan mau memberimu kesempatan untuk dekat dengan dia (atau mereka) lagi.. Karna Tuhan itu maha pengasih"
Lalu sang anak memeluk ibunya, kemudian berkata "Ibu benar, Tuhan tlah begitu baik padaku.. Aku bersyukur karna tlah diberi kesempatan untuk memiliki Ibu dan orang-orang yang menyayangi dan ku sayangi. Terima kasih Ibu untuk nasihatmu, dan TERIMA KASIH,, TUHAN"

Mojokerto, 30 Maret 2010

Antara Wortel, Telur dan Biji Kopi

Seorang perempuan datang ke ibunya dan menceritakan tentang hidupnya yang berat baginya. Dia tidak tahu bagaimana harus menghadapinya dan ingin menyerah saja. Dia lelah untuk terus berjuang dan berjuang. Sepertinya saat satu masalah selesai, masalah yang lain muncul lagi.

Kemudian si Ibu mengajaknya ke dapur. Ibu ini mengambil tiga buah panci dan mengisinya dengan air. Di panci pertama ia meletakkan sebuah wortel, di panci kedua ia meletakkan sebutir telur, dan ia meletakkan beberapa biji kopi kedalam panci ketiga. Ibu ini kemudian merebus ketiga panci ini tanpa mengucapkan
sepatah katapun.

20 menit kemudian dia mematikan kompornya. Dia mengeluarkan wortel dari pancinya dan meletakkanya di sebuah piring. Dia menarik telur dari panci dan meletakknya di piring yang sama. Dan kemudian dia menuangkan isi panci yang berisi kopi ke dalam mangkok.

Ibu ini kemudian berbalik kepada anakperempuannya dan berkata, “Nak, apa yang
kamu lihat?”

“Worel, telur, dan kopi,” jawab anaknya.

sobat...Ibu ini kemudian memegang tangan anaknya, menuntunnya dan menyuruhnya untuk memegang wortel itu. Perempuan muda ini kemudian memegang wortel dan mendapatinya telah menjadi lembek.

Kemudian si ibu menyuruhnya untuk mengambil telur yang ada di piring danmemecahkannya. Setelah dikupas, perempuan ini mendapati telur rebus yang telah menjadi keras. Terakhir ibu ini menyuruh anaknya untuk mencicipi kopi itu.

Anaknya kemudian tersenyum selagi mencium aroma kopi yang kental. Kemudian anaknya bertanya, “Apa artinya ini ma?

Ibu ini menjelaskan bahwa ketiga objek ini telah menghadapi masalah yang sama yaitu air yang mendidih, tapi ketiganya menghadapinya dengan cara yang berlainan. Wortel masuk ke dalam panci dengan tubuh yang keras dan kuat, tapi ketika dihadapkan pada air yang mendidih, dia menjadi lembek. Telur sebaliknya, awalnya berupa telur yang mudah pecah. Kulit luarnya yang melindungi cairan di dalamnya. Tapi ketika dihadapkan dengan air yang mendidih, ia menjadi keras. dan terakhir biji kopi, biji kopi ini memiliki sifat
yang unik. Ketika ia direbus, ia merubah air yang merebusnya menjadi harum dan wangi.

“Yang manakah kamu?” tanya si ibu kepada anaknya. “Ketika masalah datang menghimpitmu, bagaimana kamu meresponnya? Apakah seperti wortel, telur, atau biji kopi?”

Sobat...Pikirkan ini : Seperti Yang manakah saya? Apakah saya adalah wortel yang kelihatannya kuat, tapi ketika menghadapi masalah menjadi lembek dan kehilangan kekuatan.Atau apakah saya seperti telur yang awalnya lemah tapi mengeras ketika dipanaskan? Apakah saya awalnya mempunyai jiwa yang lembut tapi ketika dihadapkan dengan masalah kematian orang tercinta, kebangkrutan, saya mengeraskan hati dan menjadi kaku? Apakah kulit luarku tetap sama, tapi di dalamnya aku menjadi tawar hati dan kecewa pada dunia?

Atau saya seperti biji kopi? Biji kopi ini merubah air panas yang melambangkan penderitaan. Ketika air memanas, biji kopi ini mengeluarkan aroma dan cita rasanya dan merubah air menjadi harum.jika kamu seperti biji kopi, ketika kehidupanmu menjadi kacau, kamu yang akan merubah situsi menjadi lebih baik.

Apakah sobat adalah wortel, telur,ataukah biji kopi?

Perjalanan Luar Biasa :)

Assalamualaikum...
apa kabar saudara saudariku smua :)

ingatkah kalian tentang perjalanan kita yang telah menjadikan kita seperti sekarang ini, kawan?
kala itu,, minggu sebelum UTS..
Awal dari segalanya,,, kumpul di samping MSC (trs pindah ke dpn sakri)..
dengerin presentasi dr all PH..
ada games2 kocak,, sedikit materi..
berawal dari jargon "Bersatu Untuk Awal Perjuangan" kekeluargaan pun mulai terjalin diantara kita :)
#awal yg cukup singkat,, tapi berkesan :)

tugas besar,, PRAHA & KULTAM akhirnya terlalui juga..
Ploting himud.. ketemu temen2 baru,, keluarga baru..
(#hayoo,, ngaku siapa yg masuk bidang yg bkn pilihannya??? heheh... tapi itu yang terbaik bwt kita rek.. percaya sm PH dah :D)
pokeran di sekret,, perjalanan ke Jombang,, up greading,, HI GREAT,, Lomba Design Web,, Seminar KWU,, kuliah industri,, stula,, RUMJ..
hmmm,,, yg trakhir agak ngeri jg dgerannya,, hehehehe :p

HIMATITAN 2010/2011 adl saksi pengabdian, kebersamaan dan perjuangan kita smua slm 1 thn (lebih buat PH,, hehe)
suatu hari,, diiringi dengan senyum dan air mata.
saat itulah aku merasa kalian lah sahabat sejatiku :)

kisah perjalanan yang begitu bermakna..
ada canda, tawa, sedih, kecewa, air mata, senyuman..
semuanya mewarnai perjalanan kita di HIMATITAN ini..

kita bukanlah siapa-siapa kalau tidak bertemu dengan para PH yang luar biasa.. (Terima Kasih banyak mas,, mbak atas bimbingannya :),, terima kasih juga buata mbak2 n mas2 2009 yg udah bantuin kita :)  )
karna pribadi kalian yang luar biasa juga..

aku mengenal kalian sebagai saudaraku,,
Terima Kasih telah mewarnai hari2ku kawan..
selamat berjuang kembali kawan,, SEMANGAT !!!

sekian,, hanya sekedar berbagi isi hati..
maaf jika ada yang terlukai dg kata-kata saya :')